Postingan

Proses Penulisan Karya Tahap 3

Point-point Pendahuluan Nama: Muhammad Fathir Anggara NPM: 202246500669 Kelas: R3I Matkul: Filsafat Seni Objek Kajian; Chateau Noir" ( Lukisan Karya Paul Cezanne ) Pendahuluan Paul Cézanne (19 Januari 1839 – 22 Oktober 1906) adalah pelukis Prancis  yang hidup pada masa Post Impresionis. Karyanya merupakan peralihan dari konsep seni abad 19 menuju kebebasan mutlak seni pada abad 20. Karyanya merupakan pemberontakan terhadap pakem impresionisme yang saat itu sedang populer dan menjadi inspirasi seniman pembaharu seperti gaya  kubisme   Picasso , meskipun gayanya sendiri belum bisa disebut kubisme. Karyanya juga menginspirasi seniman  fauvisme Karya-karya Paul Cézanne memperlihatkan keahlian desain, warna, dan komposisi. Goresannya yang repetitif, sensitif, menggairahkan, dan mengeksplorasi mengesankan karakterisasi yang kuat. Beberapa sentuhan kuasnya sudah cukup menggambarkan keseluruhan objek yang kompleks dan abstraksi-abstraksi yang didapatkannya dari alam. Lukisan Cézanne juga

Proses Penulisan Artikel Ilmiah Tahap 1

Gambar
Nama: Muhammad Fathir Anggara NPM: 202246500669 Kelas: R3I Matkul: Filsafat Seni  Menganalisis Teori dan Rumus Permasalahan. 1. Karya Lukisan Chateau Noir (Paul Cezanne).     Menurut Teori Mimenis Chateau Noir adalah salah satu dari beberapa lukisan Paul Cézanne yang dibuat dari kastil Neo-Gotik di kampung halamannya, Aix-en-Provence di selatan Perancis. Chateau noir berarti kastil hitam dalam bahasa Prancis, dan julukan ini mungkin berasal dari penampilan kastil yang tampak tidak menyenangkan. Tampaknya ini merupakan firasat buruk dalam lukisan khusus ini, tetapi tampak jauh lebih ramah pada beberapa lukisan lainnya. Di sini, persembahkan untuk Anda lanskap Chateau Noir , sekarang di Galeri Seni Nasional di Washington, DC. Paul Cézanne (1839–1906) mungkin adalah tokoh paling penting dalam seni modern akhir abad ke-19. Dia sering dianggap sebagai bapak gerakan seperti Kubisme, Fauvisme, dan Abstraksi. Meskipun kritikus dan pemirsa tidak tahu apa yang membuat gaya uniknya pada masanya,

Peran Kebudayaan Nasional

Gambar
Nama : Muhammad Fathir Anggara NPM : 202246500669 Kelas : R3I Dosen : Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M.Sn. Lokasi : Galeri Nasional Tugas Analisis Pameran Lukis (Pekan Kebudayaan Nasional) 1. Karya Sudarso (Kustiyah 1969) Karya Lukisan Foto karya Karya lukisan ini di buat oleh Sudarso pada tahun 1969 dan Lukisannya saat ini berada di koleksi Museum Seni Rupa dan Keramik. Dalam lukisan “Dik Kedah”, postur duduk Sudarso sedikit berbeda, terutama saat menoleh ke samping. Kebaya berwarna gelap dan selendang bermotif ditambah kain berwarna merah dengan bagian kaki agak elastis. Gambaran ini berarti Dik Kedah sedang berpikir untuk mengambil keputusan. Menurut saya aliran  karya ini termasuk aliran Realisme yang merupakan aliran seni rupa yang menceritakan kehidupan sehari-hari di dunia nyata tanpa dibuat-buat. Pelukis realisme akan selalu mengamati dan meniru bentuk-bentuk di alam secara akurat. Tema-Tema lukisan realisme biasaya menggambarkan cerita kehid

3 Karya Desain Menggunakan Teori Mimesis dan Teori Significant From

Gambar
  Teori Mimesis dan Teori Significant From Nama                           : Muhammad Fathir Anggara NPM                             : 202246500669 Kelas                             : R3I MatKul                        : Filsafat Seni Dosen Pengampuh  : Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M. Sn. 3 Karya Desain Menggunakan Teori Mimesis dan Significant From Hasil Analisis 1. WAYFARER: KAVIAN | HD 175541 Creator by Trent Anthony Francis. “Kita manusia kehilangan kebebasan saat pertama kali menggantungkan lencana di mesin. - Vincent H. O'Neil, Jeda dalam Siklus Abadi Studi lapangan artistik tentang dunia biasa yang jauh di alam semesta serta teknologi, biologi, dan bentuk kehidupan yang mungkin ada di sana. Ditafsirkan melalui kacamata tokoh fiksi seperti ahli botani, penjelajah, dan pedagang. Teori Mimesis : Karya ini menggambarkan sebuah Robot yang pertama kali dibuat manusia, dari Teori Mimesis manusia ini membuat Robot tersebut karena ya